Catatan Akhir Tahun 2020,di awal 2021.
Sekarang saya sedang berada di dalam ruang kost yang ada di Kota Makassar, di luar sedang Hujan, seolah dunia bersedih untuk melepas tahun 2020 atau mungkin bersedih menyambut tahun 2021 dengan tantangan yang belum terselesaikan ditahun ini. Semoga dunia akan baik-baik saja dengan kedatangan 2021. Aminn.
Wallah kenapa malah membahas dunia bersedih, kita Kembali ke topik awal “catatan akhir tahun”
Karena ini catatan akhir tahun tentunya yang akan saya ceritakan adalah perjalanan selama 12 bulan di Tahun 2020. Waaauuu mau mulai bagaimana yah, perbulan atau per moment yang tak bisa dilupakan? Hihi, kalau tunggu jawaban pembaca jadi tulisan ini tidak ter-Up. Oke saya pilih menjelaskan perbulan saja yah biar lebih tertaur proses mengingatnya.
Dalam menulis tulisan ini saya menggunakan arsipan story Instagram biar lebih detile proses mengingatnya, secara saya termasuk manusia yang suka mengabadikan kegiatan melalui story.
Januari
Bulan dengan segala kecerian karena masih baru-barunya, orang-orang baru pada membuat resolusi 12 bulan kedepan. Orang-orang masih sering salah menulis tanggal, belum move on mungkin yah. Januariku masih mengisahkan kebiasaan-kebiasaan di akhir tahun 2019, saya masih magang pada saat itu. Pada saat itu dibilang sedih juga tidak sih, tapi masih ada sedikit entah rasa bersalah, rasa kasihan, atau saya merasa korban, dari sisa-sisa hubungan masa lalu, hehe. Itu jujur sih, sesekali nangis dengan sendirinya nda tau kenapa (cuarter krisis life kali yah) tapi seperti kata pepatah sesuatu akan hilang dengan sendirinya kalau tidak ada lagi pertemuan dan komunikasi. Saya menyibukkan diri dengan hal-hal positif, oh iya bulan ini juga lagi gencar-gencarnya persiapan CPNS, buat kelompok belajar lah, nonton youtubenya masih tentang CPNS juga, sampai sering-sering cari tryout gratis. Sapai akhirnya Januari berakhir.
Sebelum berlanjut ke Februari, saya mau kusampikan juga bahwa Januari kala itu juga musim Dingin ☹ dan aku yang masih bertanya-tanya tentang apa yang terjadi pada diriku.
Februari
Sudah sangat dekat dengan Tes CPNS, dan saya harus persiapkan untuk berangkat ke Jakarta kala itu, iyah saya terlalu jauh berangkat untuk tes CPNS dan tetap saya tidak lulus. Tapi semuanya saya anggap cara tuhan untuk mewujudkan salah satu hal yang ingin kucapai dalam hidupku “keluar dari Pulau Sulawesi dan Naik Pesawat Terbang” terlihat biasakan, tapi itu mimpiku. Selain itu di Jakarta saya puas-puasin naik salah satu transportasi yang tidak ada di Sulawesi “kereta api”, terdengar sangat kampungan tapi dengan itu saya Bahagia karena telah mencoba hal baru dan menunjukkan banyak situasi Ibo kota Negeri ini.
Jadi bisa dibilang Februariku menyenangkan dengan sebuah hal yang kuimpikan terjadi dibulan ini. Sepulang dari Jakarta saya masih lanjut Magang di Kalla OTO. Beberapa hari kemudian tersebarlah informasi harus ekstra hati-hati karena ada virus yang berbahaya yang kita kenal COVID 19 sekarang.
Pada Bulan ini juga ada hal baru yang kumulai. saya akhirnya memutuskan membuat Jasa Olah data yang kuberi nama @andat_aja123 Karena sebuh hal yang terjadi, sebuah impian sedari lama tapi tidak kumulai karena ada batas yang tak mampu ku lewati. Jadi mungkin hal yang terjadi dan tidak bisa kusebutkan itu membuatku sakit tapi itu cara Tuhan untuk saya memulai salah satu mimpiku. Hemmm makasih Tuhankhuu.
Dengan segala kebahagiaan yang kuperoleh bulan ini, masih saja ada sisilain yang bertanya-tanya tentang apa yang terjadi. Tapi untuk kisah masa lalu sudah hilang sih, sebut saja yang ku pertanyakan ini adalah kisah baru yang tidak perjnah kusangka ujungnya ada dibulan-bulan selanjutnya nantikan yah 😊
Maret
Bulan ketiga, apa yang terjdi yahhh.
Oh iya dibulan ini saya menerimah sebuah permintaan untuk berkontrinbusi pada sebuah kegiatan. Saya bimbang kala itu karena beberapa pertimbangan kecocokan, meskipun pada akhirnya tidak ada pilihan selain mengatakan iya, kan vivi bucin hahaha. Sambil bersiap melaksanakan tanggungjawab tersebut saya memasuki masa-masa akhir Magang di Kalla OTO, memang kontrak sudah habis (tapi bulan-bulan sebelumnya biasanya di perpanjang) namun karena Situasi pada saat itu diterapkan untuk jaga jarak dan beberpa kebijakan lainnya sebagai solusi pemutus penyebaran rantai virus corona, saya Bersama teman-teman akhirnya benar-benar selesai magang. Pada saat itu dunia sangat gempar dengan kedatangan virus itu, sehingga saya tidak berusaha untuk mencari kerja saat itu dan saya memilih untuk pulang kerumah.
Boleh jadi ini cara tuhan agar vivi bisa Pulang ke rumah kumpul sama orang tua dan merasakan yang namnya istirahat.
Tidak banyak cerita di Bulan ini gegara corona hihi. Saya Masih sama dengan pertanyaan di diriku, iya masih belum kutemui. Next bulan selanjutnya
April
Bulan Kelahiranku, yang beberpa tahun terakhir pasti kusambut di tanah rantauan, Alhamdulillah di Tahun 2020 ini saya bisa berada dekat dengan keluargaku. Beberapa ucapan hadir dihari Ulang tahunku, dari teman-teman yang jauh ada yang romantic aa juga yang justru menimbulkan tanya baru, hahaha. Maafkan. Tapi terlepas dari semua itu saya sangat Bahagia bisa diberikan waktu Bersama orang tua dan kakak adek ponakan semuanya, ku anggap itu sebuah kesempatan romantic yang sudah lama ku nanti. Oh iya karena bosan dan ada sebuh hal yang ku impikan juga dari dulu tapi tidak dimulai mulai, akhirnya saya putuskan untuk memulainya, “aktif buat video untuk di Upload di channel youtube hehehe,,. Salah satu cara Tuhan lagi agar saya memulai mimpu yang sedari lama saya tunda. Alhamdulillah masih tetap kok sampai sekarang, sudah di subscribe belum? Hahah malah promosi. Pokoknya lagi bumingnya buat youtube dan Toktokan.
Bulan ini semaki banyak hal yang bisa menjadi tanda, iya menjadi Tanda tanya besar di kepalaku, saya masih bingung.
Bulan Selanjutnya Mei, Juni, Juli, Agustus.
Kisah Bahagia di 4 Bulan ini di antaranya Bulan Ramadan full Bersama keluarga, tak ada yang pergi-pergi jauh, ahh romantic.
Masih ingat dengan tanggung jawab yang pernah saya bilang di bulan sebelumnya kan itu tetap berjalan loh, Karena saya dikampunng saat itu jadi sering-sering melakukan rapat melalu wa, zoom, dan gmeet. Kadang bosan tapia da saja yang selalu buat hati terus Kembali, hihi mungkin karena 😊 apa hayo, canda saying. Karena tanggung jawab ini juga orang rumah sering heran dikirang bertengkar padahal rapat, ketawa aku mama. Dibulan-bulan ini juga saya sedang senang-senangnya ikut pelatihan dan tunggu insentif hihi melalui Kartu Prakerja.
Intinya Saya Bersama Keluarga, Sibuk Buat Viseo unutk youtube, prakerja, Rapat Online, mimpiin orang-orang yang tidak perlu, dan Mencoba memahami semua maksud tuhan menghadirkan cobaan PANDEMI INI.
Bulan Terakhir yang "ber"
Aku perempuan yang percaya bahwa semua hal yang terjadi pasti ada Pula hal baik yang Tuhan ingin sampaikan kepadaku.
3 Bulan berakhiran "ber" sebelumnya banyak memberikan kisah. Kisah yg apabila tidak bijak dilihat dan dipahami akan membuat hati sangat luka. Tapi aku memilih Bijak karena keyakinan yang kusampaikan lebih awal.
September menawarkan tentang kisah piluh seorang perempuan yang tak sengaja Jatuh cinta. Apa yang salah dengan jatuh cintanya? Ia jatuh cinta pada seorang pria yang harusnya itu tidak boleh terjadi. Perempuan itu paham Makanya dengan segala pertimbangan perempuan itu akhirnya berani menyampaikan bahwa dia minta maaf karena telah tanpa sadar jatuh cinta. Perempuan itu cuma ingin menyelamatkan diri, membebaskan segala yang memenjarakan pikirannya, dan menghentikan semua pertanyaan yang mengganggu di kepalanya. Perempuan itu tidak meminta cinta lelaki itu, bukan karena tidak ingin, melainkan perempuan itu percaya bahwa semua yang ditakdirkan bersama akan dipertemukan. Tak tau kenapa Tuhan menyelamatkan ku dibulan September 🖤, kebranian yang sebelumnya kukira tidak akan pernah kumiliki, Tuhanku berikan. Ahh sangat bangga aku dijadikan perempuan dewasa, makasih Tuhanku.
Oktober
Masih Menawarkan kisah pilu setelah hati harus menguatkan diri untuk tetap lanjut setelah salah memaknai cinta.
.
Oktoberku seketika menjadi kelabu, bukan karena patah hati oleh seseorang, Sama sekali tidak. Jadi apa?
Aku sedang berada dipuncak kekecewaan, pada mereka yang kuanggap adik.
Kecewaku mungkin terdengar receh, alay, dan biasa saja. Tapi bagiku menjadi sangat penting karena tempat yang kucinta. Akupun tak bisa menjelaskan secara detail, yang kurasa telah memuncak Sampai tak tersisa kata untuk kugunakan bercerita.
Kembali lagi harus bijak sana, kita hanya beda dalam hal mencintai dan cara mencintai, biarkan hal ini menjadi pembelajaran kedepan.
Aku sadar tidak semua orang pantas kita beri cinta. Begitupun cinta tidak datang dari semua orang.
Dipenghujung Oktober
Allah menjawab doa dri awal Januari-ku, 10 bulan dengan doa yg sama, "Tunjukkan Padaku alasan yang tepat" Bahwa aku tak patut bersedih, Tuhan sedang menolong, Tuhan inginku belajar.Meski aku tak tahu apa yg terjadi besok, tapi sampai hari ini aku tahu aku sangat tertolong.Aku berterima kasih Untukmu yg tdk akan pernah mengerti bagaimana pahitnya pernah tak punya alasan untuk benar2 pergi. Namun Tuhan menjawabnya semua, dan hari ini sudah kutemukan alasan itu.
Novembersetelah September dan oktober, Bagaimana dengan November?
Novemberku bercerita tenting Aku yang harus kembali bersabar karena tempatku bekerja punya kebijakan baru, dan saya memilih untuk berhenti. Yg juga berarti bahwa saya telah memilih untuk tidak memiliki pekerjaan tetap, pasti ada pilu Di hati, tapi saat itu aku memilih untuk tetap tabah dengan melihat banyaknya orang yg ternyata lebih kasihan dibanding aku, namun tetap bersyukur.Mereka yang harus kehilangan pekerjaan namun tanggungannya bukan hanya dirinya (Salah satu contohnya)Atas semua hal yang terjadi saya percaya Tuhanku yang maha atas segala2nya memiliki rencana yg baik untukku diwaktu yg akan datang.Sembari ku terus Berusaha semampuku aku menanti masa itu, Tuhan Khuu 🖤.
Bagaimana dengan bulan berakhiran ber selanjutnya?
Desember hanya ingin kusimpulkan sebagai bulan memahami,
memahami semua yang terjadi dibulan-bulan sebelumnya.
Bulan benar-benar kembali pada diri sendiri, mengetahui apa keinginan sesungguhnya dan apa hal yang sebenarnya sangat ingin ku tinggalkan.
Terima kasih 2020 atas semua hal baru yang kau tawarkan. 🖤 🖤 🖤
"Selalu membuka untuk menampung pandangan dan kemudian memilih yang mana paling cocok untuk diterapkan. Jangan pernah menyalahka keadaan atas apa yang terjadi pada dirimu, karena bisa jadi itu adalah kesalahanmu dalam memilih dari sekian banyak pilihan. Kesalahan dalam memilih itu bisajadi karena kamu belum benar-benar paham atas dirim